Harga Lutut Kita 200 Juta...

#SISIR

#SISIR

Bagaimana cara menjual SISIR ke orang botak.

Sebuah perusahaan membuat test terhadap tiga calon staf penjualan barunya.
Tesnya unik, yaitu: Menjual sisir di Komplek Biara Sholin.

Tentu saja ini cukup unik, karena para biksu disana gundul dan tak butuh sisir.

Kesulitan ini juga membuat calon pertama hanya mampu menjual satu sisir, itupun karena belas kasihan seorang biksu yang iba melihatnya,
tapi, tidak dengan dengan calon kedua, ia berhasil menjual 10 sisir, ia tidak menwarkan kepada para biksu, tetapi menawarkan kepada turin yang ada di komplek itu, mengingat angin disana memang besar sehingga sering membuat rambut jadi awut-awutan.

lalu bagaimana dengan calon ke tiga???
ternyata ia berhasil menjual 500 sisir!!!!

Caranya.....?
ia menemui kepala biara.
ia lalu meyakinkan jika sisir ini bisa jadi sovenir bagus untuk komplek biara tersebut. Kepala biara bisa membubuhkan tanda tangan diatas sisir-sisir tersebut dan menjadikannya souvenir para turis, kepala biarapun menyetujuinya.

sahabtku yang baik....
Apa yang sering kita anggap sebagai penghambat terbesar dalam usaha atau karier..?
bukankah kita sering kali menyalahkan keadaan?
DAn inilah yang membuat calon pertama gagal, Sementara calon kedua sudah berpikir lebih maju.

Tapi calon ketiga sudah berani berfikir di luar kotak (THINKING OUT OF THE BOX), berfikir di luar kelaziman....
dia bukan hanya berani berpikir bahwa sisir bukan hanya alat merapikan rambut, melainkan bisa menjadi souvenir.
Kita tidak bisa mengatur situasi seperto yang kita kehendaki, tapi...kita bisa mengarahkan segenap potensi kita untuk mencari solusi"..
"Segenap Potensi" bukan hanya terbatas otot atau kerja keras, tapi juga pikiran, ilmu, intuisi dan kerja cerdas.
Pendek kata, kreatifitas akal, ketekuna dan kesabaran, itulah potensi dalam diri kita yang bisa digunakan.
Jika ada KEMAUAN pasti pasti selalu ada JALAN

Selamat berkreasi dan berkreatifitas


Comments